** Firman Tuhan: (Kisah Para Rasul 14:11) **
"Ketika orang banyak melihat apa yang telah diperbuat Paulus, mereka itu berteriak..."Dewa-dewa telah turun ke tengah-tengah kita dalam rupa manusia". Winston Churchill, mantan Perdana Menteri Inggris, pernah ditanya."Tidakkah Anda merasa tersanjung? Setiap kali Anda berpidato, orang datang berbondong-bondong sampai tidak kebagian tempat. Mereka sangat menyanjung Anda!" Sang Perdana Menteri menjawab: "Tiap kali ingin berbangga, saya ingat satu hal. Seandainya saya kelak dihukum gantung, jumlah orang yang hadir pasti melonjak dua kali lipat!"
Sanjungan dunia semu sifatnya. Gampang berubah. Ketika Tuhan yesus memasuki Yerusalem, rakyat menyanjung-Nya. Beberapa hari kemudian, massa yang sama meneriakkan "Salibkan Dia!" itu juga yang dialami Rasul Paulus.Sehabis menyembuhkan seorang lumpuh dengan kuasa Allah di Listra, penduduk terkesima. Dikiranya Paulus dan Barnabas adalah titisan dewa. Mereka berduapun langsung dipuja-puja dan diberi aneka persembahan. Tetapi begitu datang-orang Yahudi membujuk mereka, segera saja mereka berbalik melempari Paulus dengan batu (ayat 19). Untunglah Paulus dan Barnabas tidak haus sanjungan. Keduanya malah prihatin melihat penduduk memuja-muja mereka.Paulus berusaha menjelaskan bahwa hanyaTuhan yang layak disembah. Pantang baginya mencuri kemuliaan Tuhan bagi diri sendiri.
Setiap orang suka disanjung. Sebetulnya tidak salah kalau kita merasa tersanjung saat dipuji orang. Yang salah, kalau kemudian kita gila sanjungan, hingga rela mengorbankan apapun demi mendapat sanjungan. Sanjungan bisa menyesatkan, lagipula cepat sirna. Lebih baik fokuskan diri untuk melakukan tugas sebaik mungkin. Tidak peduli disanjung atau tidak.
SANJUNGAN ITU IBARAT PERMEN KARET.
BOLEH DINIKMATI SESAAT,NAMUN JANGAN DITELAN.
Jesus Love us forever ^^
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 komentar:
Posting Komentar