** Firman Tuhan: Lukas 6 : 27-28 **
"Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu." 


       Dua orang pemuda memutuskan pergi ke kawasan lapak buku-buku lama. Ya, di tempat seperti itu mereka bisa mendapatkan buku yang mereka inginkan dengan harga yang terjangkau. Ternyata penjualnya melayani mereka dengan muka yang cemberut dan tanpa senyum. Pemuda yang pertama pun pergi karena merasa jengkel. Tetapi pemuda yang kedua tetap melihat buku dengan enjoynya dan tetap bersikap sopan. Sesekali ia tersenyum ke arah penjual.

       Selesai membeli buku, pemuda yang pertama berkata kepada temannya, “Mengapa kamu tetap ramah kepada penjualnya, sedangkan dia aja melayani kita dengan cemberut?” Pemuda kedua pun tersenyum sambil berkata, “Mengapa kita harus terpengaruh dengan sikapnya? Dia mau marah, mengomel atau cemberut, hal itu jangan mempengaruhi pikiran dan cara kita bertindak. Kita yang menentukan kehidupan kita dan bukan orang lain.”

       Terkadang dalam hidup ini seringkali kita bertindak atas pengaruh orang lain. Jika kita mau berbuat baik, mengapa harus menunggu orang lain berbuat baik kepada kita terlebih dahulu? Bukankah firman Tuhan berkata untuk kita mengasihi sesama seperti diri kita sendiri, bahkan kita juga harus mengasihi musuh dan orang-orang yang membenci kita.

Jagalah hati kita dan janganlah terbawa oleh arus dunia. Kita yang menentukan hidup kita sendiri dan bukan orang lain. Pilihlah untuk tetap berbuat baik sekalipun kita menerima hal yang tidak baik.


--------------------------------------------------------------


**  Scripture: Luke 6:27-28 ** 
"But I say unto you which hear, Love your enemies, do good to them whch hate you, Bless them which despitefully use you"


       Two young men decided to go into the stall area of ​​old books. Yes, in a place like that they can get the books they want at an affordable price. It turns out the seller serve them with a sullen face and without a smile. Youth who first went because annoyed. But the two young men who still see the book with enjoynya and still be polite. Every now and then he smiled at the seller.

       
Done buy books, the young man who first said to her, "Why are you still friendly to the seller, he wrote while serving us with a frown?" The young man smiled and said, "Why should we be affected by his attitude? He would get angry, nag or pout, it should not affect the mind and the way we act. We are determining our lives and not others. "

       
Sometimes in life we ​​often act on the influence of others. If we want to do good, why should wait for others to do good to us first? Is not the word of God says to us to love our neighbor as ourselves, we also ought to love even enemies and those who hate us.Keep our hearts and do not get carried away by the current world. We are determining our own lives and not others. Choose to continue to do well even if we accept things that are not good.



Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

0 komentar:

Song