** Firman Tuhan: Yohanes 10:9 ** 
"Akulah pintu; siapa saja yang masuk melalui Aku, ia akan diselamatkan dan ia akan masuk dan keluar serta menemukan padang rumput."


       George Adam Smith, seorang guru Alkitab, suatu kali berkunjung ke Israel dan bercakap-cakap dengan seorang gembala. George ingin tahu apa yang dilakukan para gembala Israel terhadap domba-domba yang mereka gembalakan. Menjelang malam, ia melihat gembala menggiring domba ke sebuah gua kecil. "Apakah aman? Bukankah tidak ada pintu penutupnya?" tanya George. "Sayalah pintunya, " kata gembala itu. Dalam budaya di Timur Tengah, gembala akan berbaring di depan lubang gua sehingga tidak ada serigala atau binatang buas yang dapat masuk tanpa melalui tubuhnya.

       Gembala yang baik menyerahkan nyawa bagi dombanya. Ia sendiri yang menjadi pintu agar dombanya aman dan terlindung dari serangan binatang buas. Yesus adalah guru, penginjil, dan pembuat mukjizat, namun Dia memperkenalkan diri-Nya sebagai Gembala yang baik. Dia tidak saja memberikan nyawa-Nya, tetapi Dia juga yang menjaga dan memelihara hidup kita. Apabila Yesus sendiri yang menjadi perlindungan kita, apa yang perlu kita takutkan? Apabila si jahat hendak menyentuh kita, para domba-Nya, apakah ia sanggup melewati Sang Gembala?

       Rasa aman sejati bukan terdapat di dalam deposito, properti, atau harta yang kita miliki. Itu semua tidak dapat memberikan keamanan yang sesungguhnya. Kiranya kita tenang di dalam naunganNya. Badai hidup boleh menerjang, masalah dan tantangan dapat menerpa, namun kita tetap tinggal tenang dalam lindunganNya. Ingat, Gembala kita adalah Pintu. Kita aman bersama-Nya. 


--------------------------------------------------------------

**  Scripture: John 10:9 **" I am the door; anyone enters through Me, he shall be saved, and he will go in and out and find pasture."
 

       
George Adam Smith, a Bible teacher, a time to visit Israel and conversing with a shepherd. George wants to know what the shepherds of Israel against their sheep Herd. By evening, he saw a shepherd herding sheep into a small cave. "Is it safe? Is not no cover door?" asked George. "I am the door," said the shepherd. In cultures in the Middle East, the shepherd would lie down in front of the cave hole so that no wolves or wild animals that can be entered without passing through his body.

       
The good shepherd gave their lives for the sheep. He himself into the door of his safe and protected from wild animal attacks. Jesus was a teacher, evangelist, and a miracle worker, but he introduced himself as the Good Shepherd. He not only gave His life, but He is also the keeping and maintaining of our lives. If Jesus himself becomes our protection, what should we fear? When the evil about to touch us, His sheep, if he could pass the Shepherd?

       
True security is not present in the deposits, property, or assets that we have. It all can not provide real security. May we quietly in the shade. Storms of life may crashing, problems and challenges can be hit , but we remain calm in protection. Remember, our Shepherd is the Door. We are safe with Him .

Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

0 komentar:

Song